Bandung, 13 Agustus 2025 — Pemuda Mandiri Peduli Rakyat Indonesia (PMPRI) memberikan dukungan penuh kepada jajaran Polrestabes Bandung yang tengah mengusut dugaan tindak pidana korupsi di Perumda Pasar Juara Kota Bandung.
Kasus ini mencuat setelah sejumlah paguyuban pedagang pasar tradisional — di antaranya Pasar Ciroyom, Cihaurgeulis, dan Cicaheum — melaporkan dugaan penyimpangan ke Inspektorat Kota Bandung. Menindaklanjuti laporan tersebut, Polrestabes Bandung memanggil perwakilan paguyuban untuk dimintai keterangan.
Ketua Umum PMPRI, Rohimat alias Joker, menegaskan bahwa pengaduan para pedagang memiliki dasar yang kuat.
“Kami menduga adanya indikasi kongkalikong antara direksi dan pihak swasta yang hanya menguntungkan segelintir pihak,” tegasnya.
PMPRI bersama LSM Maung Kaboa Parahyangan menyatakan siap mengawal proses hukum agar berjalan transparan dan tuntas. Rohimat meminta Polrestabes Bandung tidak hanya memeriksa pedagang, tetapi juga memanggil direksi dan pihak swasta yang diduga terlibat.
Ia juga mengapresiasi langkah cepat Polrestabes Bandung, yang sebelumnya berhasil merespons kasus di Pasar Gedebage dengan memeriksa pihak terkait secara langsung.
“Keseriusan ini akan meningkatkan kepercayaan publik terhadap jajaran Polrestabes Bandung,” pungkasnya.
Rilis Dani
